Friday, June 21, 2013

RISOLES RAGOUT SAYURAN FOR MBA ZANTI



Risoles ini juga postingan telat, sudah saya bikin dari akhir April, hihiii... Untung cuma fotonya saja yang 'basi', kalau risolesnya yang basi kan kacau :D
Risoles ini dibawa sebagai potluck untuk undangan acara makan-makan di rumah Mba Zanti di Pyeongtaek. Pyeongtaek adalah kota tetangga yang paling dekat dari Anseong (kota dimana saya tinggal). Waktu itu bingung mau bawa potluck apa karena saya belum punya oven maupun kukusan, baru punya penggorengan dan panci, hehee... Akhirnya ya sudah bikin yang digoreng-goreng saja deh, saya dan Mba Yuyun (tetangga saya yang satu gedung dengan saya yang juga datang ke acara Mba Zanti) akhirnya memutuskan membawa potluck bersama-sama yaitu risoles ini.

Risoles ini saya bikin malam harinya, kemudian dimasukkan ke ziper bag dan disimpan di freezer. Dan besoknya sebelum berangkat baru digoreng. Resep kulitnya sama dengan resep kulit amris (amrican risoles) yang sudah beberapa kali saya posting, hanya isiannya ragout sayuran. Nah, kalau bikin ragoutnya saya seperti memasak saja, tidak pakai takaran pasti. Kebanyakan saya kalau memasak suka begitu cemplung-cemplung jadi deh, hehee...
Terdiri dari wortel dan kentang yang dipotong kotak-kotak kecil, jagung manis kalengan (atau fresh, karena disini cuma ada jagung manis yang kalengan), ayam suwir dan daun bawang. Bumbunya bawang putih ditumis sampai harum, masukkan wortel dan kentang, kemudian diberi susu cair secukupnya. Masukkan jagung manis dan ayam suwir, masak hingga susu agak menyusut sedikit. Bumbui dengan garam, merica bubuk dan gula pasir secukupnya. Beri sedikit terigu untuk mengentalkan masak hingga kental. Matikan api kemudian panas-panas beri sedikit margarin. Aduk rata. Dinginkan dan siap dipakai deh :)


(Sebagian kulit risoles yang sudah didadar)


(Risoles beku baru keluar dari freezer, siap digoreng)


Risolesnya sebagian dibikin bentuk segitiga dan sebagian lagi digulung biasa, isinya sama aja sih, cuma lagi iseng aja dibentuk berbeda-beda. Buat yang belum tau cara membentuk risoles sigitiga, mohon maaf saya tidak sempat membuat foto step by stepnya karena waktu bikin sudah lumayan larut malam dan memang kalau memotret pada saat sedang proses memasak terkadang suka malas kecuali sedang bagus mood-nya (hayaahhh si mood segala dibawa-bawa, hihihiii...). Coba browsing saja ya siapa tau saja ada teman blogger lain yang pernah posting. Kapan-kapan kalau bikin lagi deh ya, semoga si good mood datang, hehee...

4 comments:

afi said...

Risoles beku kalo disimpan difreezer bisa tahan berminggu-minggu ya mbk?? Sy biasanya cuma simpan 2-3hari diwadah kedap udara, taruh dikulkasnya aja.
Kalo mau digoreng risolesnya didiamkan dulu diluar ato langsung digoreng aja kayak goreng french fries itu..?

Ricke Indriani said...

Mba Afi, iya Mba, klo di freezer bisa lebih tahan lama asal freezernya benar2 beku sekali (suhu dibawah 0'C). Diamkan dulu sebentar Mba tapi gak harus sampai benar2 tidak beku juga tidak apa2. Diamkan sampai agak melunak lalu digoreng :)

Anonymous said...

salam kenal mb Ricke, maafkan sy comment lagi, krn sy bener2 penasaran & sepertinya comment sy yg dulu gak muncul...
kurang lebih pertanyaan sy gini..
tentang kulit risolesnya itu, dibandingkan dengan kulit lumpia tipis mana ya?
makasih :)

Ricke Indriani said...

lebih tipis kulit lumpia dan teksturnya setelah digoreng pun berbeda, klo kulit risoles teksturnya lembut digigit. klo kulit lumpia renyah dan kress kress. FYI, saya belum pernah bikin kulit lumpia sendiri, selalu pakai yang siap pakai saja.

Post a Comment